Senin, 28 September 2020

EFEKTIF KAH BELAJAR DI RUMAH?!!

 




Sebagai pelajar maupun mahasiswa, kita di tuntut untuk terus belajar hampir setiap hari. Terlebih bagi mahasiswa, sudah sewajibnya kita mempunyai pengetahuan yang lebih dalam mengenai jurusan yang kita pilih. Karena untuk pembekalan di dunia kerja dan di masa depan. Baik itu pembelajaran teori maupun praktik. Namun, di situasi sekarang ini. Ketika seluruh pelajar menerima pendidikan di rumah, masih efektif kah pembelajaran yang diberikan oleh para dosen kepada mahasiswa? Tetap mudah kah mahasiswa menerima pembelajaran daring selama pandemi Covid 19 yang mengharuskan seluruh pelajar belajar di rumah? 

Nyatanya pembelajaran daring ini tidak begitu efektif, apalagi banyak para dosen hanya memberikan materi dengan berupa file dengan isi powerpoint, word, ataupun silabusnya saja. Sekalipun dijelaskan, terkadang ada saja kendalanya. Seperti sinyal internet tidak lancar sehingga mahasiswa mengalami gangguan ketika dosen menjelaskan materi, ataupun terbatasnya kuota internet. Materi pembelajaran tidak hanya berupa teori, adapula praktik yang seharusnya dilakukan tatap muka dan dijelaskan serta langsung serta dipraktikan di lapangan, laboratorium, ataupun tempat lainnya yang mendukung pembelajaran tersebut. Namun, ketika belajar daring ini, semua itu sulit dilakukan dan para dosen mengalihkan praktik itu dengan teorinya, langkah langkah pengerjaan yang seharusnya di praktikan menjadi bentuk tulisan panduan. Adapula dosen yang memberikan praktik langsungnya seperti melalui Zoom. Namun tetap saja, itu tidak begitu jelas ketika di sampaikan. Lalu bagaimana solusi dari masalah tersebut? Karena hakekatnya setiap masalah selalu ada solusi. Maka, solusi yang bisa kita coba adalah mencari referensi pembelajaran sebanyaknya. Baik melalui buku, internet, e-learning, dan aplikasi pembelajaran lainnya. Untuk memudahkan kita menerima pembelajaran itu semua, kita harus tahu bagaimana cara kita untuk mudah menerima pembejalaran agar kita mudah mengerti dan paham. Karena itu, kami akan membuat artikel selanjutnya mengenai jenis belajar apa yang mudah dimengerti bagi masing-masing individu dengan tipe pemahaman yang berbeda. Mohon ditunggu ya Readers di artikel berikutnya!!!! 

Senin, 21 September 2020

BERBAGI BERSAMA HMJM (SHARE TO CARE PART 2)

 



Seperti yang sudah di rencanakan dulu. Divisi Humas akan mengadakan program kerja atau kegiatan Share To Care Part 2. Setelah Share To Care Part 1 dilaksanakan pada tanggal 5 Mei 2020 bertepatan dengan bulan Ramadhan di Panti Asuhan Yauma Pilang. Pada Share To Care Part 1, kami memberikan berbagai jenis sembako yang di alokasikan ke pihak panti tersebut. Berbeda dengan Share to Care pertama, kegiatan Share To Care Part 2 ini, kami menjadikan masyarakat yang kurang mampu sebagai sasaran berbagi kami. Sebelumnya pada tanggal 05 Agustus 20 Agustus kami mengadakan open donasi bagi masyarakat umum agar dapat menyalurkan bantuannya, donasi tersebut berupa uang ataupun makanan yang akan diberikan kepada sasaran kegitan ini. Setelah uang terakumulasi, kami membelanjakan uang tersebut dengan makanan jadi yaitu nasi bungkus dan air mineral, nasi bungkus yang kami bagi sebanyak 110 bungkus. Kami melaksanakan kegiatan berbagi pada tanggal 22 Agustus 2020 setelah dzuhur, dari depan kampus utama Universitas Swadaya Gunung Djati, yaitu di Jalan Pemuda hingga sekitar daerah tersebut. Karena kegiatan tersebut dilaksanakan pada masa pandemi Covid 19, kamipun tetap menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah. 

Kami berharap kegiatan ini akan tetap terlaksanakan pada waktu yang memungkinkan. Karena kegiatan ini sangat bernilai positif bagi kami yang berbagi untuk tetap dan lebih bersyukur dengan yang Tuhan berikan, juga bernilai positif bagi para donatur yang ikut berdonasi, serta bagi masyarakat yang menerima saluaran bantuan dari kami ini.  Kami sadar bahwa kegiatan ini sangat bernilai baik dan bermanfaat bagi semua.

 



Selasa, 15 September 2020

UGJ MEMASUKI PENGAJARAN SEMSTER GANJIL


Setelah lebih tiga bulan mahasiswa Universitas Swadaya Gunung Jati menghabiskan liburan semester genapnya. Senin depan, tanggal 21 September 2020 mahasiswa UGJ memasuki pengajaran semster ganjil. Sama dengan semster sebelumnya, semester ini juga UGJ menerapkan pengajaran daring/online, yang berarti mahasiswa belajar di rumah untuk mendapatkan pengajaran maupun tugas. Sebelum pengajaran dimulai, mahasiswa harus mengikuti perwalian dengan dosen wali yang dijadwalkan dari tanggal 14 hingga 18 September 2020, serta mahasiswa di wajibkan untuk mengisi KRS di portal online agar mahasiswa terdata apa saja dan berapa SKS yang di akan mahasiswa ambil. Untuk pengajaran online sudah pasti mahasiswa dan dosen membutuhkan kuota. Maka, dari pihak kampus pun sedang memproses data nomor hp mahasiswa yang didaftarkan dan disesuaikan dengan data yang ada di PDDIKTI, apakah nomor hp tersebut valid atau tidak. Jika tidak valid berarti nomor hp tersebut berbeda dengan data nomor hp mahasiswa di PDDIKTI. Untuk itu, mahasiswa harus menghubungi pihak KTU agar nomor hp yang tidak valid di cek dan diproses. Kabarnya, mahasiswa dan dosen akan diberikan subsidi kuota 50 GB per bulan, dari bulan September hingga Desember. Namun, hal tersebut bisa berubah sesuai kondisi yang berlangsung.


 

HIMPUNAN MAHASISWA PRODI MANAJEMEN: MANFAAT UNTUK MAHASISWA DAN PENGURUS 2024

  Himpunan Mahasiswa Prodi Manajemen (HIMAJEMEN) adalah organisasi mahasiswa yang mewadahi mahasiswa Program Studi Manajemen di Universitas ...