Minggu, 26 September 2021

[ECONOMIC FACTS] #14: Creating the Future, from Indonesia to the World

“CREATING THE FUTURE , FROM INDONESIA TO THE WORLD”

Indonesia dalam Expo Dubai

 


World Expo merupakan ajang terbesar di dunia ke-3 setelah olimpiade dan piala dunia. Bureau International des Expositions (BIE) atau dalam bahasa Indonesia Biro pameran internasional, mengadakan rapat di Paris dan menetapkan Dubai menjadi tuan rumah pada 27 November 2013. Dubai memiliki potensi pasar yang sangat strategis sebagai agen untuk perkembangan jaringan mitra usaha dan perluasan pasar produk Indonesia ke Timur Tengah, Afrika, maupun Eropa. 

Penyelenggaraan Expo 2020 Dubai, Uni Emirat Arab, sempat ditunda akibat pandemi Covid-19 yang melanda dunia, sebelumnya pada 20 Oktober 2020-10 April 2021 menjadi 1 Oktober 2021-31 Maret 2022. Namun, Indonesia tetap akan memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan promosi citra, perdagangan, pariwisata, dan investasi. Dalam ajang Expo Dubai 2020 ini merupakan kali ke-8 Indonesia berpartisipasi dalam World Expo. Sebelumnya, Indonesia pernah tampil di Milan, Italia (2015); Shanghai, Tiongkok (2010); Aichi, Jepang (2005); Hannover, Jerman (2000); Seville, Spanyol (1992); Osaka, Jepang (1970); serta New York, Amerika Serikat (1964). Paviliun Indonesia juga didukung oleh para mitra, yaitu Astra, BPDPKS, Gajah Tunggal, April, Wijaya Karya, dan Indofood melalui sponsorship.

 

Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto melakukan pertemuan dengan Direktur Utama PT Samudra Dyan Praga, Hariman Zagloel selaku agen operasi (operating agency) Paviliun Indonesia pada Expo 2020 Dubai di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Selasa (10 Desember).

Pada kesempatan tersebut, Mendag didampingi oleh Sekretaris Jenderal, Oke Nurwan; Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Dody Edward; serta Direktur Pengembangan Promosi dan Citra, Tuti Prahastuti. Pertemuan tersebut membahas perkembangan pembangunan dari Paviliun Indonesia pada Expo Dubai 2020. Paviliun Indonesia menempati area seluas 1.860 mdan terdiri dari tiga lantai. Lantai 1 akan memberikan gambaran tentang Indonesia, lantai 2 akan digunakan sebagai sarana presentasi untuk menarik investasi, dan lantai tiga akan menyajikan kebudayaan IndonesiaTema utama Indonesia dalam ajang Expo Dubai kali ini ialah Creating the Future, from Indonesia to the World

Indonesia dan EUA baru saja meluncurkan perundingan persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Emirat Arab (IUAE-CEPA) di Bogor, Jawa Barat, pada 2 September 2021. IUAE-CEPA merupakan perundingan dagang bilateral pertama Indonesia dengan negara mitra dagang di kawasan TelukKeikutsertaan Indonesia dalam World Expo 2020 akan mempererat hubungan bilateral Indonesia dan UEA. UEA sebagai anggota Gulf Cooperation Council (GCC) merupakan salah satu pasar ekspor non-tradisional yang menjadi agen perdagangan internasional ke tujuan pasar Timur Tengah, Afrika, dan Eropa.

Total perdagangan Indonesia dengan UEA pada periode Januari-Juni 2021 tercatat sebesar 1,85 miliar dolar AS. Ekspor Indonesia ke UEA pada periode yang sama tercatat sebesar 852,26 juta dolar AS. Sedangkan, impor tercatat sebesar 1 miliar dolar AS. Sementara pada 2020, total perdagangan kedua negara tercatat sebesar 2,92 miliar dolar AS. Ekspor Indonesia ke UEA pada 2020 tercatat sebesar 1,24 miliar dolar AS, sedangkan impor Indonesia dari UEA sebesar 1,68 miliar dolar AS.

Daya beli masyarakat yang tinggi, kesiapan infrastruktur, serta kekayaan sumber daya alam yang melimpah menjadi alasankuatnya potensi perdaganganNamun tidak hanya itu, partisipasi Indonesia dalam Expo 2020 Dubai juga diharapkan dapat memperkenalkan peluang investasi di Indonesia danmampu menarik peluang investasi, mulai dari realisasi Industri 4.0, proyek strategis nasional, serta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) berbasis industri dan pariwisata.

Keunggulan Indonesia dalam World Expo akan dipamerkan melalui Miniatur Tanah Air yang bakal dibangun di lahan seluas 1.860 m2 di Dubai. Didi, yang juga merupakan Komisioner Jenderal Paviliun Indonesia di Expo 2020 Dubai, menilai kesempatan ini dapat memperkuat visi Indonesia menjadi negara dengan perdagangan terkuat ke-10 di tahun 2045.

“Paviliun Indonesia merupakan miniatur negeri yang menjadi pintu untuk mengenalkan Indonesia pada dunia. Setiap minggunya, Paviliun Indonesia akan diramaikan oleh keikutsertaan kementerian, lembaga, pemerintah provinsi, brand Indonesia yang sudah mendunia, dan juga usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) berpotensi yang nantinya akan memperkuat ekspor Indonesia,” ujarnya.

Paviliun Indonesia akan memamerkan lebih dari 300 produk UMKM siap ekspor termasuk komoditas, kerajinan tangan, interior, tekstil hingga produk fashion. Produk lokal yang merupakan kebanggaan yang berasal dari keberagaman budaya dan kearifan lokal Indonesia tersebut akan tampil di Pameran Warisan Nusantara. Selain itu, potensi rempah-rempah, produk turunan berbahan dasar kelapa sawit, hingga warisan kuliner juga akan dipamerkan di Expo 2020 Dubai.

Dalam penyelenggaraan pameran selama 6 bulan, Paviliun Indonesia akan menghadirkan 26 tema mingguan dan lebih dari 75 forum bisnis. Seluruh kegiatan di Paviliun Indonesia didukung oleh 22 Kementerian dan lembaga serta 8 Pemprov. “Sejumlah kementerian, lembaga, dan pemprov yang berjumlah 30 partisipan akan meramaikan paviliun Indonesia dengan beragam kegiatan secara hibrida,” tambah Didi.

Sumber :

______.Pertemuan Mendag dengan Pihak Penyelenggara Expo 2020 Dubai

Diakses pada Selasa, 10 Desember 2019 jam 16:00 WIB. https://www.kemendag.go.id/id/photo/pertemuan-mendag-dengan-pihak-penyelenggara-expo-2020-dubai

Anto Saptowalyono, CyprianusPenyelenggaraan Ditunda, Indonesia Tetap Manfaatkan Expo 2020 Dubai. Diakses pada 1 Oktober 2020 jam 14:55 WIB. https://www.kompas.id/baca/ekonomi/2020/10/01/penyelenggaraan-ditunda-indonesia-tetap-manfaatkan-expo-2020-dubai/

Royalindo. Expo Dubai, Paviliun Indonesia Pamerkan Investasi-Pariwisata: CNN Indonesia. Diakses pada Jumat, 24 September 2021 jam 15:59 WIBhttps://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210924152932-97-699053/expo-dubai-paviliun-indonesia-pamerkan-investasi-pariwisata

Toarik, MashudIkuti World Expo di Dubai, Indonesia Pamerkan 300 Produk UMKM Siap Ekspordiakses pada Sabtu, 25 September 2021 jam 08:37 WIB.https://investor.id/business/264715/ikuti-world-expo-di-dubai-indonesianbsppamerkan-300-produk-umkm-siap-ekspornbsp

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HIMPUNAN MAHASISWA PRODI MANAJEMEN: MANFAAT UNTUK MAHASISWA DAN PENGURUS 2024

  Himpunan Mahasiswa Prodi Manajemen (HIMAJEMEN) adalah organisasi mahasiswa yang mewadahi mahasiswa Program Studi Manajemen di Universitas ...